Bismillahirrahmanirrahim……
Bila semua mata telah terlelap
Kelamnya langit bertabur bintang
Pasangan telah rebah bersama kekasihnya
Sementara aku sendiri menghamba
Mengharu biru dengan~Mu....
Mungkinkah aku tetap bersimpuh disini
Berselasar cinta dan rindu yang membuncah dada
Taman cintaku adalah terhanyut di keharibaan~Mu
Bersama bebatuan dan gunung tinggi
Bersama karang di kedalaman laut
Bersama bintang gemintang
Izinkan aku menyebut nama~Mu Yaa Rabbi
Bersama Nabi Isa di langit
Bersama Nabi Musa di bukit Sinai
Bersama Nabi Ayub yang perih menderita
Bersama Nabi yusuf yang terpenjara cinta
Bersama Nabi Ibrahim yang melebur dalam panas gelora~Mu
Bersama Nabi Muhammad Sang Terkasih yang gemetar ketakutan
Bersama butiran matahari yang bertaburan di jagat raya~Mu
Wahai Sang Kekasih, Izinkan aku menyebut nama~Mu, Yaa Rabb
Duhai Kekasih
Bila kelak saat menjelang fajar,
Burung-burung bernyanyi.
Wajah kami telah berkilat oleh air mata Taubat
Jiwa kami tertunduk kusyu’
Sang pecinta tiada lelah bercinta, bermunajat dalam sujud yang panjang.
Jangan biarkan cinta ini memudar
Biarkan kami hijrah dari kegelapan
Sehingga …
Kelak pada hari indah di padang mashar
Buat wajah kami berseri-seri
Menyambut salam-Mu, Yaa Rabbi…..
“SALAAMUN QAULAM MIRRABBIRRAHIIM”
Bila semua mata telah terlelap
Kelamnya langit bertabur bintang
Pasangan telah rebah bersama kekasihnya
Sementara aku sendiri menghamba
Mengharu biru dengan~Mu....
Mungkinkah aku tetap bersimpuh disini
Berselasar cinta dan rindu yang membuncah dada
Taman cintaku adalah terhanyut di keharibaan~Mu
Bersama bebatuan dan gunung tinggi
Bersama karang di kedalaman laut
Bersama bintang gemintang
Izinkan aku menyebut nama~Mu Yaa Rabbi
Bersama Nabi Isa di langit
Bersama Nabi Musa di bukit Sinai
Bersama Nabi Ayub yang perih menderita
Bersama Nabi yusuf yang terpenjara cinta
Bersama Nabi Ibrahim yang melebur dalam panas gelora~Mu
Bersama Nabi Muhammad Sang Terkasih yang gemetar ketakutan
Bersama butiran matahari yang bertaburan di jagat raya~Mu
Wahai Sang Kekasih, Izinkan aku menyebut nama~Mu, Yaa Rabb
Duhai Kekasih
Bila kelak saat menjelang fajar,
Burung-burung bernyanyi.
Wajah kami telah berkilat oleh air mata Taubat
Jiwa kami tertunduk kusyu’
Sang pecinta tiada lelah bercinta, bermunajat dalam sujud yang panjang.
Jangan biarkan cinta ini memudar
Biarkan kami hijrah dari kegelapan
Sehingga …
Kelak pada hari indah di padang mashar
Buat wajah kami berseri-seri
Menyambut salam-Mu, Yaa Rabbi…..
“SALAAMUN QAULAM MIRRABBIRRAHIIM”
0 komentar:
Posting Komentar